Maros – reaksipress.com – PT Bumicom, pengembang proyek Bumi Com, membantah tudingan pungutan liar (pungli) dan meminta klarifikasi status lahan yang diklaim sebagai Fasum (Fasilitas Umum) oleh Korlap AMAP Maros.
Ambo Ali Azis, perwakilan PT Bumicom, menyatakan kebingungannya atas pemberitaan di salah satu media online yang menuduh perusahaan melakukan pungli. “Kami juga bingung dengan pemberitaan disalah satu media online yang mengatakan kalau kami melakukan Pungli dan juga tidak tahu lokasi yang mana dikatan Korlap AMAP Maros sebagai Fasum,” kata Ambo Ali saat ditemui awak media di The Clover Cafe & Resto, Jalan Gladiol Maros.
Ambo Ali menjelaskan bahwa PT Bumicom selalu mengikuti prosedur yang benar dalam menjalankan bisnisnya. “Kami selalu ikuti prosedur yang benar, kami punya izin lengkap dari pemerintah,” ujarnya.
Ia pun meminta klarifikasi dari pihak terkait mengenai status lahan yang diklaim sebagai Fasum. “Kami ingin tahu status lahan yang mana yang diklaim sebagai Fasum. Kami ingin klarifikasi,” tegas Ambo Ali.
PT Bumicom berharap agar pemberitaan yang tidak benar dapat segera diluruskan agar tidak merugikan perusahaan dan masyarakat. “Kami harap pemberitaan yang tidak benar ini bisa segera diluruskan agar tidak merugikan perusahaan dan masyarakat,” pungkas Ambo Ali.