Edukasi – reaksipress.com – Telur rebus menjadi pilihan makanan praktis yang banyak digemari, baik sebagai menu sarapan, bekal, hingga camilan sehat. Selain mudah dibuat, makanan ini juga dikenal hemat dan bergizi. Tapi, banyak yang masih bingung: sebenarnya, berapa lama telur rebus bisa disimpan tanpa membahayakan kesehatan?
Menurut para ahli keamanan pangan, daya tahan telur rebus sangat tergantung pada kondisi cangkangnya, suhu penyimpanan, dan kebersihan saat pengolahan. Mengetahui hal-hal ini penting untuk mencegah risiko keracunan makanan akibat konsumsi telur basi.
Berapa Lama Telur Rebus Bisa Disimpan?
• Telur rebus dengan cangkang utuh: Jika disimpan dalam lemari es bersuhu 4°C atau lebih rendah, telur ini bisa bertahan selama 5 hingga 7 hari. Cangkangnya berfungsi sebagai pelindung alami yang mencegah masuknya bakteri.
• Telur rebus yang sudah dikupas: Tanpa cangkang, telur lebih mudah terkontaminasi. Disarankan untuk langsung dikonsumsi atau maksimal disimpan selama 1 hari di dalam kulkas, dalam wadah tertutup.
Ahli gizi dari Fakultas Kesehatan Masyarakat UI, dr. Dian Pratiwi, menyebutkan bahwa telur rebus termasuk sumber protein hewani yang mudah rusak jika tidak disimpan dengan baik. “Jangan biarkan telur rebus berada di suhu ruang lebih dari dua jam. Suhu ruang bisa mempercepat pertumbuhan bakteri seperti Salmonella,” ujarnya.
Ciri-Ciri Telur Rebus yang Sudah Tidak Layak Makan
Untuk menghindari bahaya keracunan makanan, penting untuk mengenali tanda-tanda telur rebus yang sudah basi, seperti:
• Bau menyengat: Aroma asam atau busuk adalah indikasi telur sudah rusak.
• Tekstur berlendir: Permukaan yang licin atau berlendir menunjukkan kontaminasi.
• Perubahan warna: Putih telur yang menguning atau kuning telur yang menghitam bisa menjadi tanda telur sudah tidak aman dikonsumsi.
Tips Agar Telur Rebus Lebih Awet dan Aman Dikonsumsi
Agar telur rebus tahan lebih lama dan tetap higienis, simak beberapa tips berikut:
1. Simpan dalam wadah tertutup – Gunakan wadah kedap udara untuk menjaga kesegaran dan mencegah kontaminasi.
2. Jangan kupas sebelum waktunya – Kupas hanya saat akan dimakan untuk menghindari paparan bakteri.
3. Gunakan telur segar – Pastikan telur mentah yang digunakan belum melewati tanggal kedaluwarsa.
4. Cuci telur sebelum direbus – Meski terlihat bersih, telur bisa saja mengandung bakteri pada permukaan cangkangnya.
Kandungan Gizi Telur Rebus
Sebagai informasi tambahan, satu butir telur rebus mengandung sekitar 6 gram protein, 77 kalori, dan berbagai vitamin penting seperti vitamin B12, vitamin D, serta selenium. Telur juga merupakan sumber kolin, nutrisi penting untuk fungsi otak.
Dengan penyimpanan yang benar, kamu bisa menikmati manfaat gizi dari telur rebus tanpa khawatir basi atau berbahaya bagi kesehatan. Jadi, mulai sekarang, perhatikan cara menyimpannya, ya!